Tebing Tinggi, NusaNEWSTV.com -Perguruan Pencak Silat kombinasi Cimande (PS Kocima) melaksanakan kegiatan pengukuhan dan latihan gabungan yang diikuti oleh 200 orang lebih kurang siswa dan siswi usia dini, pra remaja dan remaja di Pondok Pesantren Yaspenjap Dusun III Desa Pengalian Kec. Tebing Syabandar Kabupaten Serdang Bedagai. (12-13/10/2024).
Acara dibuka pada pukul 16.00 Wib usai sholat badha ashar berjamaah yang diikuti oleh siswa dan siswi para guru muda, pelatih muda dan seluruh panitia. Dalam kegiatan acara tersebut disambut baik oleh pimpinan Pondok Pesantren Yaspenjap ustad Ali Ariansyah S.Ag Alhafidz sekaligus pembukaan pengukuhan dan latihan gabungan, ustad Ali Ariansyah mengatakan mudah mudahan kita semua yang hadir di sini berkumpul di tempat ini nantinya berkumpul juga di surganya Allah, saya mengucapkan terimakasih kepada semuanya yang telah hadir di tempat ini di pondok pesantren tahfis Qur,an Yaspenjap, saya berharap acara pengukuhan ini dapat berjalan dengan baik tidak ada satu rintangan apapun sampai acara selesai nantinya,”ucap ustad Ali Ariansyah.
Selanjutnya dalam acara pembukaan pengukuhan tersebut ustad Jusni Silalahi S.Pd.I mengatakan pentingnya bagi kita semua siswa dan siswi PS Kocima untuk melaksanakan kegiatan pengukuhan dan latihan gabungan ini, karna untuk mempererat tali silaturahmi sesama siswa dan siswi di perguruan PS Kocima dan juga lebih mencintai pencak silat,”ucapnya.
Acara dilanjutkan malam hari pada pukul 20.00 Wib dengan pembacaan panca setia perguruan PS Kocima oleh atlet terbaik Muhammad Arifi, selanjutnya renungan malam, dalam renungan malam tersebut ustad Jusni Silalahi S.Pd.I menyampaikan kata nasehat yang membuat seluruh siswa dan siswi meneteskan air mata, buat semua siswa dan siswi yang hadir untuk selalu berbuat baik dan tak lupa mengerjakan ibadah sholat 5 waktu dan jangan perna meninggalkan sholat, jangan pernah sombong dan selalu menghargai siapapun orangnya, pentingnya untuk selalu menghormati dan menghargai orang tua kita yang telah membesarkan, mendidik kita bersusah paya bekerja keras penuh dengan cucuran air keringat , jangan perna kita mendurhakai ke dua orang tua kita dan meneteskan air matanya balasannya Allah itu pasti neraka jahanamlah tempatnya,”ucap ustad Jusni.
Usai renungan malam pembakaran api unggun seluruh siswa dan siswi mencium bendera merah putih agar lebih mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan mencium bendera pataka PD Kocima, acara selesai pada pukul 11.00 Wib malam.
Pada subuh siswa dan siswi melaksanakan sholat subuh berjamaah, usai sholat berjamaah ustad Muslim Istiqomah menyampaikan tausiyah singkat mengajak untuk tidak meninggalkan sholat, karna sholat tidak bisa ditawar – tawar wajib bagi kita untuk mengerjakannya, barang siapa menegakan sholat berarti menegakan agamanya dan barang siapa meninggalkan sholat berarti meruntuhkan agamanya,”ucap ustad Muslim Istiqomah.
Acara dilanjutkan pada pagi hari pukul 08.00 Wib dengan napak tilas berjalan kaki melintasi alam kurang lebih berjarak 8 kilometer walaupun jalanan agak ektrims licin tapi tidak menyurutkan siswa dan siswi PS Kocima tetap semangat untuk mengikutinya, usai menempuh perjalanan panjang akhirnya sampai di garis finis, seluruh siswa dan siswi berkumpul di lapangan bola kaki untuk pembagian hadiah para pemenang undian.
Acara di tutup pada pukul 11.00 Wib siang pada hari Minggu (13/10/2024) oleh guru besar Atok M.syahrul Al Bantani B.Sc mengatakan sangat senang dengan acara pengukuhan tersebut semoga tali silaturahmi antar siswa tetap terjalin dengan baik, ini menjadi agenda selanjutnya dan semua anak – anak siswa dan siswi tetap rajin berlatih agar bisa untuk mengikuti open yang akan datang nantinya,”ucapnya.
Hadir dalam kegiatan acara tersebut guru besar PS Kocima Atok M. Syahrul al-Bantani B.Sc, pimpinan pondok pesantren Yaspenjap ustad Ali Ariansyah S.Ag Alhafidz, sekretaris Kocima Sumatra Utara guru muda Ustad Jusni Silalahi S.Pd.I, guru muda Arbain, guru muda ustad Muslim istiqomah, pelatih muda Alwi, M.Aidil Ihsan, Aldi Sahri, Imam Arifin dan Nijam. (Ar)
